Beberapa waktu sebelum meninggal dunia, biasanya orang akan memperlihatkan kebiasaannya, kalau kebiasaan selama hidup baik maka beberapa saat sebelum meninggal dunia in sya Allah akan baik pula, tapi kalau kebiasaan selama hidup banyak jeleknya maka in sya Allah akan jelek pula yang dia lakukan beberapa saat sebelum meninggal dunia.
Imam Muslim semalam sebelum meninggal dunia memerintahkan kepada keluarganya agar jangan masuk ke kamar beliau, karena beliau sedang meneliti hadits. Maka oleh keluarga, ditaruhlah kurma untuk makan beliau selama di kamar. Keesokan harinya, Imam Muslim ditemukan meninggal dunia setelah selesai meneliti hadits.
Imam Muslim sebelum meninggal dunia melakukan pencarian hadits, penelitian hadits. In sya Allah husnul khotimah.
Kemudian Imam Ghozali bercerita di dalam Ihya Ulumuddin, ada orang alim bernama Abdullah bin Mubarok, beliau dikenal kaya raya, beliau punya kebiasaan melunasi hutang orang lain dan juga suka memerdekakan budak, itu kesukaan beliau. Itu amalan beliau.
Dikisahkan beberapa saat sebelum Abdullah bin Mubarok meninggal dunia, beliau minta ke Nasr muridnya agar dibaringkan di tanah sehingga kepalanya menyentuh tanah.
Nasr muridnya melakukan perintah sambil menangis dan berkata, "Dubai guru, engkau selama hidup dalam keadaan tercukupi semuanya, tidak kekurangan apapun tapi kenapa sekarang justru di saat engkau sakit kritis malah minta dibaringkan di tanah layaknya orang faqir?".
Abdullah bin Mubarok menjawab, "Ya muridnya, ketahuilah dulu aku suka berdoa pada Allah Ta'ala mohon hidup dalam keadaan kaya tapi mohon juga dimatikan dalam keadaan layaknya orang faqir."
Kemudian Imam Junaid Al Baghdadi dalam keadaan sakratul maut masih membaca Al qur'an.
Begitulah kita akan dilahirkan yaitu dalam keadaan sebagaimana kita biasa berbuat. Perbaiki diri, biasakan berbuat baik, lalu istiqomah dalam kebaikan, in sya Allah kita akan dilahirkan dalam kondisi baik, dalam melakukan kebaikan
Jangan abaikan kebaikan apapun juga meski tampaknya sederhana, karena itu akan membawa kita pada husnul khotimah in sya Allah.
Begitu juga jangan lakukan kejelekan sekecil apapun meski tampaknya sepele, karena seberapa kita bermaksiat maka segitu kita melalaikan Allah Ta'ala.
Semoga kita diakhirkan dalam husnul khotimah.
Imam Muslim semalam sebelum meninggal dunia memerintahkan kepada keluarganya agar jangan masuk ke kamar beliau, karena beliau sedang meneliti hadits. Maka oleh keluarga, ditaruhlah kurma untuk makan beliau selama di kamar. Keesokan harinya, Imam Muslim ditemukan meninggal dunia setelah selesai meneliti hadits.
Imam Muslim sebelum meninggal dunia melakukan pencarian hadits, penelitian hadits. In sya Allah husnul khotimah.
Kemudian Imam Ghozali bercerita di dalam Ihya Ulumuddin, ada orang alim bernama Abdullah bin Mubarok, beliau dikenal kaya raya, beliau punya kebiasaan melunasi hutang orang lain dan juga suka memerdekakan budak, itu kesukaan beliau. Itu amalan beliau.
Dikisahkan beberapa saat sebelum Abdullah bin Mubarok meninggal dunia, beliau minta ke Nasr muridnya agar dibaringkan di tanah sehingga kepalanya menyentuh tanah.
Nasr muridnya melakukan perintah sambil menangis dan berkata, "Dubai guru, engkau selama hidup dalam keadaan tercukupi semuanya, tidak kekurangan apapun tapi kenapa sekarang justru di saat engkau sakit kritis malah minta dibaringkan di tanah layaknya orang faqir?".
Abdullah bin Mubarok menjawab, "Ya muridnya, ketahuilah dulu aku suka berdoa pada Allah Ta'ala mohon hidup dalam keadaan kaya tapi mohon juga dimatikan dalam keadaan layaknya orang faqir."
Kemudian Imam Junaid Al Baghdadi dalam keadaan sakratul maut masih membaca Al qur'an.
Begitulah kita akan dilahirkan yaitu dalam keadaan sebagaimana kita biasa berbuat. Perbaiki diri, biasakan berbuat baik, lalu istiqomah dalam kebaikan, in sya Allah kita akan dilahirkan dalam kondisi baik, dalam melakukan kebaikan
Jangan abaikan kebaikan apapun juga meski tampaknya sederhana, karena itu akan membawa kita pada husnul khotimah in sya Allah.
Begitu juga jangan lakukan kejelekan sekecil apapun meski tampaknya sepele, karena seberapa kita bermaksiat maka segitu kita melalaikan Allah Ta'ala.
Semoga kita diakhirkan dalam husnul khotimah.
No comments:
Post a Comment
Silahkan sampaikan tanggapan Anda atas tulisan di atas.