Sunday, September 15, 2019

Sudut Pandang

Macet sewaktu di jalan tentu tidak enak dan sangat tidak nyaman apalagi jika buru-buru, entah macet siang hari seperti ini...


Atau macet di malam hari sepeti ini...


Semua sangat tidak menyenangkan dan menjengkelkan, mestinya bisa cepat sampai tujuan tapi macet membuat kita berjam-jam antri.

Itu pemandangan di bawah, sekarang coba kita lihat pemandangan dari atas, apa masih terlihat tidak menyenangkan?


Lihat betapa indah pemandangan di bawah dilihat dari atas, sinar lampu terpancar mempesona, kemacetan di jalanan di bawah sana terlihat menawan dari atas membe!ntuk pola-pola yang menakjubkan.

Begitulah, keindahan itu sering kali adalah susunan perpaduan dari kemudahan dan kesulitan, bukan berarti keindahan itu bebas dari kesulitan atau kesusahan tetapi justru dengan kombinasi keduanya akan terbentuk keindahan.

Hidup juga begitu, ada kesusahan, ada kemudahan, ada kebahagiaan, ada kesedihan, ada kebencian, ada kebersamaan, ada pertemuan, ada perpisahan dst. Hidup itu tidak bisa bebas dari susah dan senang, kita pasti merasakannya dan tidak bisa lepas darinya.

Yang bisa kita lakukan adalah mengatur bagaimana kesusahan itu bisa membawa kita jadi lebih baik lagi di kemudian hari, jangan malah kesusahan itu menjadi awal dari kejelekan kita di masa depan. Ambil hikmahnya, lalu lakukan perbaikan diri, kerjakan dengan semangat dan rutin sehingga akan jadi kebiasaan kita.

Begitu juga dengan kebahagiaan, bagaimana kebahagiaan yang sekarang kita rasakan bisa menjadi awal dari kebaikan kita di masa depan. Jangan malah kebahagian ini menjadi awal susahnya kita di masa depan karena terkena terlalu bahagia sehingga lupa waspada dst.

Semaksimal mungkin jaga qalbu, jaga pikiran, jaga prasangka, jaga perbuatan dari hal-hal kejelekan dan jaga untuk selalu mengingat Allah Ta'ala dan Rasulullah Saw.

الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.
(QS. Ar Rad : 28)

No comments:

Post a Comment

Silahkan sampaikan tanggapan Anda atas tulisan di atas.