Oleh : Ustadz Yudi
Bahwasanya tidak ada yang salah dengan title Hamba Alloh - tapi sebaiknya title itu biar Alloh yang menyematkan bukan kita yang mengaku-aku.
Dalam beberapa diskusi dan pemahaman para pendahulu khususnya di dunia 'sufi' sering kali konsep penghambaan kepada Alloh dipahami sebagai feodalisme spiritual - jika kita fahami atau analogikan hamba itu adalah budak maka pengertian feodal menjadi terasa benar dan umat Islam yang lekat dengan penghambaan lekat pila dengan title budak (beberapa orang beranggapan demikian jadi perlu diluruskan)....tapi coba bila pengertian bahwa hamba Alloh itu sebagai abdi - pekerja bahkan - pelaksana - executor - khalifah - wakil analogi budak menjadi luntur.
Disitulah kemulian derajat Abdulloh Hamba Alloh orang yang dipercaya Alloh karena kualitasnya untuk melaksanakan amanat-amanat-Nya bukan budak karena Alloh tidak pernah memperbudak makluknya dan bukan majikan....
Dialah Sang Rahman dan Rahim..
Abdulloh adalah pilihan-Nya...bukan pengakuan kita....
No comments:
Post a Comment
Silahkan sampaikan tanggapan Anda atas tulisan di atas.