Untuk kita yang sedang memperbaiki diri agar menjadi lebih baik lagi, ingin melakukan ketaatan dan menjauhi kemaksiatan...perhatikan dengan siapa kita berkumpul.
Ini bukan membeda-bedakan atau menganggap diri kita paling baik atau anti dengan mereka yang selain kita, bukaaan...tapi bagi kita yang merasa mudah terpengaruh oleh lingkungan kita sehingga menjadikan kita kembali melakukan maksiat maka lebih baik mencari lingkungan (tempat dan dengan siapa berkumpul) yang membuat kita semakin bersemangat melakukan ketaatan. Hindari lingkungan yang bisa membuat kita kembali melakukan masiat!
Diantara hikmah kumpul dengan orang sholeh atau orang berilmu yang mengamalkan ilmunya adalah kita jadi tahu siapa kita, kita tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan mereka. Kita yang dulu merasa paling pintar, berkumpullah dengan orang-orang yang berilmu, di sana kita akan diperlihatkan bahwa ilmu mereka sangat jauh di atas kita. Mereka dengan jelas menjelaskan hal-hal yang kita tidak bisa menjelaskannya, bahkan mereka pun mengamalkan apa yang dijelaskannya.
Membandingkan diri kita dengan mereka adalah baik demi menahan ego kita, menahan kesombongan kita agar tidak merebak menutupi amal kita. Di hadapan orang sholeh, berilmu dan mengamalkan ilmunya, apalah yang akan kita sombongkan? Harta? Ada banyak orang sholeh, berilmu yang mengamalkan ilmunya yang juga kaya harta. Lalu, masihkah ada yang bisa kita sombongkan? Tidak ada...!
Kita menjadi makin paham bahwa makhluq itu sangat teramat tidak sempurna dengan segala kelemahannya, hanya Allah Swt Maha Suci dan Sempurna.
No comments:
Post a Comment
Silahkan sampaikan tanggapan Anda atas tulisan di atas.