Kita sering kali melakukan perbuatan yang kita sudah tahu itu terlarang untuk dilakukan, terutama di saat kita sedang banyak pikiran, banyak masalah menyusahkan, bingung, sendirian dsb. Saat-saat seperti itu sangat rawan bagi kita yang awam untuk terpikir lalu tergoda untuk kembali melakukan maksiat kita, sepertinya otomatis.
Di saat itu nafsu bergejolak antara ingin melakukan maksiat dan di satu sisi tidak ingin melakukan maksiat. Bagi yang kurang kuat terkadang ada yang mengikuti ajakan nafsu ini barang sebentar karena tidak kuat untuk menolaknya, lalu sebentar kemudian dia berhenti dan menghindar agar tidak terjerumus lebih jauh lagi. Sebenarnya yang seperti ini kurang baik dan kita rawan mengulang-ulang perbuatan buruk tersebut di kemudian hari, tapi kalau dia memang benar-benar terpaksa mungkin bisa dimaklumi.
Yah bagaimana pun juga dikhawatirkan suatu saat hal ini dijadikan alasan demi membenarkan perbuatannya dan tidak dapat diketagorikan sebagai hal yang terpaksa dilakukan lagi. Jadi lebih baik jangan diikuti.
No comments:
Post a Comment
Silahkan sampaikan tanggapan Anda atas tulisan di atas.